Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Pedoman Media Siber.
Accept
Tangerangraya.netTangerangraya.net
Notification Show More
Latest News
Raih Akreditasi Paripurna, RSU Serpong Utara Terus Berupaya Tingkatkan Mutu Pelayanan
Kesehatan Tangerang Selatan
Amanat UU, Bapenda Tangsel Berharap Raperda PDRD Dapat Tingkatkan PAD
Hukum & Kriminal Tangerang Selatan
Jengah dengan Perilaku PNS, Warga Sayangkan Pelayanan Disnaker Tangsel Buruk
Tangerang Selatan
Gelar Aksi Pernyataan Sikap, Warga Warung Mangga Tegas Menolak Pembangunan JPO
Hukum & Kriminal Kota Tangerang
Kasus Janda Tua Kota Serang, Ex Penasehat ATR/BPN: Tanah Negara Tak Boleh Dijual Belikan
Hukum & Kriminal Serang
Aa
  • Beranda
  • Tangerang Raya
    • Tangerang Selatan
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Reading: Kualitas Garam Nasional Rendah, Presiden Instruksikan Percepatan Penyerapan Garam Rakyat
Share
Aa
Tangerangraya.netTangerangraya.net
  • Beranda
  • Tangerang Raya
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Cari
  • Beranda
  • Tangerang Raya
    • Tangerang Selatan
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Syarat Biro
  • Kode Etik
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
TANGERANGRAYA.NET | Hak Cipta © Raya News Network. PT. Raya Digital Multimedia.
Tangerangraya.net > Berita > Nasional > Kualitas Garam Nasional Rendah, Presiden Instruksikan Percepatan Penyerapan Garam Rakyat
Nasional

Kualitas Garam Nasional Rendah, Presiden Instruksikan Percepatan Penyerapan Garam Rakyat

Redaksi Tangerang Raya
Last updated: 2020/10/05 at 10:27 PM
Redaksi Tangerang Raya 2 tahun ago
Share
Presiden Jokowi memimpin Ratas Percepatan Penyerapan Garam Rakyat secara virtual, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/10 pagi. (Foto: Setkab)
Presiden Jokowi memimpin Ratas Percepatan Penyerapan Garam Rakyat secara virtual, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/10 pagi. (Foto: Setkab)
SHARE

Tangerangraya.net, Jakarta – Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas, melalui konferensi video dari Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 5 Oktober 2020, memerintahkan jajarannya untuk melakukan pembenahan besar-besaran dan menyeluruh agar bisa mengoptimalkan penyerapan produksi garam rakyat.

Dalam pengantarnya, Presiden menyoroti dua permasalahan utama yang dihadapi terkait dengan penyerapan garam rakyat. Pertama, yaitu masih rendahnya kualitas garam rakyat sehingga tidak memenuhi standar untuk kebutuhan industri.

“Saya kira ini langkah-langkah perbaikan harus kita kerjakan, mulai pembenahan besar-besaran pada supply chain, mulai hulu sampai hilir,” ucap Kepala Negara.

Presiden mengungkapkan, berdasarkan laporan yang ia terima, terdapat dua masalah utama dalam penyerapan garam rakyat yaitu kualitas garam yang belum sesuai standar industri dan kapasitas produksi nasional yang masih rendah.

“Ini harus dicarikan jalan keluarnya. Kita tahu masalahnya tapi enggak pernah dicarikan  jalan keluarnya,” tegas Presiden.

Untuk itu, Presiden meminta seluruh pihak terkait memperhatikan kualitas, ketersediaan lahan produksi serta mempercepat integrasi dan ekstensifikasi lahan garam rakyat yang ada di sepuluh provinsi produsen garam, untuk menyelesaikan persoalan garam nasional ini.

“Ini agar dipikirkan solusinya sehingga rakyat garamnya bisa terbeli,” perintah Presiden kepada jajarannya yang terhubung melalui konferensi video ini.

Tingkat produksi garam nasional yang masih rendah, tambah Presiden, berdampak pada dilakukannya importasi untuk memenuhi kebutuhan. Berdasarkan data yang diterimanya, per 22 September 2020 masih terdapat 738 ribu ton garam rakyat yang tidak terserap oleh industri

“Sebagai contoh, dari kebutuhan garam nasional di tahun 2020 sebanyak 4 juta ton per tahun dan produksi garam nasional kita baru mencapai 2 juta ton. Akibatnya, alokasi garam untuk kebutuhan industri masih tinggi, yaitu 2,9 (juta) ton,” kata Kepala Negara.

Lebih lanjut, Presiden juga memerintahkan upaya perbaikan dalam produktivitas dan kualitas garam rakyat.

“Ini harus betul-betul diintegrasikan, harus terintegrasi dan ada ekstensifikasi. Penggunaan inovasi teknologi produksi terutama washing plant harus betul-betul kita kerjakan, sehingga pasca produksi itu betul-betul bisa memberikan ketersediaan, terutama dalam gudang penyimpanan,” kata Presiden.

Terakhir, Presiden minta dipersiapkan pengembangan hilirisasi industri garam dengan mengembangkan industri turunannya.

Penulis : ASA | RED

You Might Also Like

Deklarasi Presiden, PKS Banten Klaim Anies Baswedan Berhasil Ubah Kota Jakarta Lebih Baik

Merespon Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024, Demokrat Tangsel Siap Nyatakan Bertarung

Luncurkan Buku, Putri Wapres RI Berharap Pemerintah Membangun Masterplan Ekosistem Produk Halal

Nah Loh ! Kejagung Bakal Dalami Dugaan Korupsi Impor Garam yang Dinahkodai Menko Airlangga

Segera Bertemu Empat Mata, Cak Imin Sebut Pertemuan dengan Puan Bakal Perkaya Koalisi PKB-Gerindra

TAGGED: Garam Nasional, Presiden Jokowi
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a comment

Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Berita Terbaru

Raih Akreditasi Paripurna, RSU Serpong Utara Terus Berupaya Tingkatkan Mutu Pelayanan
Kesehatan Tangerang Selatan
Amanat UU, Bapenda Tangsel Berharap Raperda PDRD Dapat Tingkatkan PAD
Hukum & Kriminal Tangerang Selatan
Jengah dengan Perilaku PNS, Warga Sayangkan Pelayanan Disnaker Tangsel Buruk
Tangerang Selatan
Gelar Aksi Pernyataan Sikap, Warga Warung Mangga Tegas Menolak Pembangunan JPO
Hukum & Kriminal Kota Tangerang
Kasus Janda Tua Kota Serang, Ex Penasehat ATR/BPN: Tanah Negara Tak Boleh Dijual Belikan
Hukum & Kriminal Serang
Tangerangraya.netTangerangraya.net

TANGERANGRAYA.NET | Hak Cipta © Raya News Network. PT. Raya Digital Multimedia.

  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Syarat Biro
  • Kode Etik
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber

Removed from reading list

Undo
Selamat Datang

Masuk ke Akun Anda

Lost your password?