Dengan menggunakan situs ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi dan Pedoman Media Siber.
Accept
Tangerangraya.netTangerangraya.net
Notification Show More
Latest News
Lantik 130 Pengurus Serpong Utara, Demokrat Tangsel: Menyapa Rakyat Adalah Kewajiban
Politik Tangerang Selatan
Gelar Gala Dinner di Swiss Belhotel, 10 Finalis Puteri Indonesia Banten Kembali Unjuk Gigi
Tangerang Selatan
Jalani Sidang Doktoral, Airin Rachmi Diany Berharap Dapat Bermanfaat untuk Masyarakat
Tangerang Selatan
Mahasiswa TPT M Gelar Peletakan Batu Pertama Monumen Pasca Gempa Cianjur
Regional
Buka Pendaftaran Bacaleg, Gerindra Banten: Syaratnya Mudah, Dijamin Tak Dipungut Biaya
Politik Tangerang Selatan
Aa
  • Beranda
  • Tangerang Raya
    • Tangerang Selatan
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Reading: Jubir MUSA : Jangan Rusak Demokrasi Dengan Isu SARA
Share
Aa
Tangerangraya.netTangerangraya.net
  • Beranda
  • Tangerang Raya
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Cari
  • Beranda
  • Tangerang Raya
    • Tangerang Selatan
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Regional
  • Hiburan
  • Internasional
  • Pariwisata
  • Kesehatan
  • Indeks
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Syarat Biro
  • Kode Etik
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
TANGERANGRAYA.NET | Hak Cipta © Raya News Network. PT. Raya Digital Multimedia.
Tangerangraya.net > Berita > Tangerang Raya > Tangerang Selatan > Jubir MUSA : Jangan Rusak Demokrasi Dengan Isu SARA
Tangerang Selatan

Jubir MUSA : Jangan Rusak Demokrasi Dengan Isu SARA

Redaksi Tangerang Raya
Last updated: 2020/10/06 at 2:02 AM
Redaksi Tangerang Raya 2 tahun ago
Share
Juru Bicara pasangan calon Muhamad-Saraswati (MUSA), Dodi Prasetya Azhari | Photo : Istimewa
Juru Bicara pasangan calon Muhamad-Saraswati (MUSA), Dodi Prasetya Azhari | Photo : Istimewa
SHARE

Tangerangraya.net, Tangsel – Ramainya pemberitaan adanya oknum Lurah yang menyebarkan isu Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan (SARA) menjelang pelaksanaan Pilkada Tangsel 2020, membuat Juru Bicara pasangan calon Muhamad-Saraswati (MUSA), Dodi Prasetya Azhari, angkat bicara.

Dodi mengatakan, Lurah sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) seharusnya bertindak netral. Menurutnya ASN tidak boleh berpihak terhadap salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota tertentu, apalagi sampai memancing isu SARA karena itu merupakan pelanggaran yang harus diberikan sanksi yang tegas.

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh oknum Lurah tersebut pasti ada yang menggerakkan, dan untuk membuktikannya Bawaslu harus mampu melakukan investigasi lebih dalam lagi.

“Saya menduga bahwa ada pihak yang menggerakkannya sehingga Lurah tersebut berani melakukan hal tersebut. Jelas, penggeraknya hanya berpikir yang penting jagoannya menang, mungkin enggak peduli nilai etika, moral apalagi demokrasi, dan bawaslu harus aktif lakukan investigasi lebih dalam soal ini” ujar Dodi yang juga merupakan Politisi dari Partai Perindo, Saat di mintai tanggapannya melalui seluler pribadinya, Selasa (06/10/2020).

Di tambahkannya, Demokrasi harus ditunjukkan dengan membangun watak pemerintahan di tingkat manapun, dengan mengedepankan nilai kemanusiaan dan membangun rasa persaudaraan. Serta menjaga kualitas demokrasi Indonesia itu sangatlah penting karena hal tersebut akan menunjukkan tingkat kualitas kita sebagai Bangsa.

“Persoalannya dengan identitas kebudayaan kita sebagai orang timur, persoalan terkait dengan tradisi bahwa berpolitik itu haruslah membangun peradaban, hal itu tidak boleh hilang hanya gara-gara persoalan kekuasaan itu, Jangan haus kekuasaan dengan menghalalkan segala cara. Ini sangat berbahaya, karena ini menentukan kualitas kita sebagai bangsa” tegasnya

“Kalau kita mundur, menjadikan demokrasi hanya berorientasi kepada kekuasaan, lalu hilanglah peradaban politik kita sebagai bangsa yang besar, maka tidak ada gunanya demokrasi, dan mereka yang melakukan hal itu berarti anti demokrasi.” tutup Dodi.

Penulis : BDU | RED

You Might Also Like

Lantik 130 Pengurus Serpong Utara, Demokrat Tangsel: Menyapa Rakyat Adalah Kewajiban

Gelar Gala Dinner di Swiss Belhotel, 10 Finalis Puteri Indonesia Banten Kembali Unjuk Gigi

Jalani Sidang Doktoral, Airin Rachmi Diany Berharap Dapat Bermanfaat untuk Masyarakat

Buka Pendaftaran Bacaleg, Gerindra Banten: Syaratnya Mudah, Dijamin Tak Dipungut Biaya

DPRD Hingga Pemkot Tangsel Didesak Lakukan Pemetaan Titik Banjir

TAGGED: Dodi Prasetya Azhari, Jubir Musa, Politik SARA, Provokasi
Redaksi Tangerang Raya 6 Oktober , 2020
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a comment

Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Berita Terbaru

Lantik 130 Pengurus Serpong Utara, Demokrat Tangsel: Menyapa Rakyat Adalah Kewajiban
Politik Tangerang Selatan
Gelar Gala Dinner di Swiss Belhotel, 10 Finalis Puteri Indonesia Banten Kembali Unjuk Gigi
Tangerang Selatan
Jalani Sidang Doktoral, Airin Rachmi Diany Berharap Dapat Bermanfaat untuk Masyarakat
Tangerang Selatan
Mahasiswa TPT M Gelar Peletakan Batu Pertama Monumen Pasca Gempa Cianjur
Regional
Buka Pendaftaran Bacaleg, Gerindra Banten: Syaratnya Mudah, Dijamin Tak Dipungut Biaya
Politik Tangerang Selatan
Tangerangraya.netTangerangraya.net

TANGERANGRAYA.NET | Hak Cipta © Raya News Network. PT. Raya Digital Multimedia.

  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Syarat Biro
  • Kode Etik
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber

Removed from reading list

Undo
Selamat Datang

Masuk ke Akun Anda

Lost your password?