Kaesang Berpotensi Maju Wali Kota, Pengamat Sarankan Jangan Mengandalkan Nama Besar Ayah

TANGERANGRAYA.NET – Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas menilai Seluruh Warga Negara Indonesia yang memenuhi persyaratan, berhak untuk ikut kontestasi pilkada.

Termasuk Kaesang, anak Presiden Joko Widodo yang digadang-gadang untuk ikut kontestasi pilkada di Kota Depok serta ada yang berharap di Kota Tangerang Selatan.

Menurut Fernando Emas apapun keputusan Kaesang dan di wilayah mana akan ikut kontestasi merupakan hak politik Gibran.

“Namun yang terpenting harus menjadi tujuan Kaesang adalah untuk kepentingan membangun wilayah kota yang dipimpin dan mensejahterakan rakyatnya bukan hanya memanfaatkan nama besar ayahnya,” jelas Fernando, kepada wartawan, ditulis Minggu, (30/4/2023).

“Kaesang harus benar-benar memahami daerah yang akan dipimpin, sehingga mengerti apa yang dilakukan untuk kepentingan wilayah dan masyarakat yang dipimpin,” papar Fernando.

Fernando sarankan, sebaiknya Kaesang ikut kontestasi di Kota Solo untuk melanjutkan kepemimpinan Jokowi, ayahnya dan Gibran, kakaknya.

“Sehingga akan mampu memberikan kinerja yang maksimal untuk membangun wilayah dan masyarakat yang dipimpin,” tandasnya.

Sebelumnya beberapa bulan lalu Ketua Harian DPP Ganjar Pranowo (GP) Center, Thomas Djunianto, mengatakan setelah deklarasi mendukung Kaesang Pangarep maju di Pilkada Depok 2024, pihaknya membuat gerakan ‘Jempol Ceria’ untuk meruntuhkan dominasI PKS di Depok.

Thomas mengatakan Jempol Ceria ini berawal dari langkah mereka mengkampanyekan Kaesang di Twitter dan media sosial lainnya. Narasi tersebut diklaim mendapat perhatian luas dari masyarakat setempat. Ia pun meyakini itu adalah representasi masyarakat di Kota Depok yang menginginkan perubahan.

“Kita lihat ya hitungan hari itu langsung menyebar baik di tingkat lokal atau pun nasional. Oleh karena itu, kita sejak hari ini akan mulai mengkampanyekan mas Kaesang di Kota Depok, dan kami yakin Mas Kaesang akan diterima sebagai calon Wali Kota Depok di 2024 yang akan datang,” kata Thomas usai deklarasi, di sebuah warung kopi di Depok, Sabtu, 1 April 2023.