TANGERANGRAYA.NET, Tangerang Selatan – DPRD Kota Tangerang Selatan meminta kepada Pemerinta Kota alokasi Biaya Tak Terduga (BTT) agar dapat ditambahkan untuk penanggulangan bencana, dan penanggulangan peningkatan penyakit akibat perubahan iklim.
Diketahui Pemerintah Kota Tangsel bersama DPRD telah melakukan Pengesahan dalam Rapat Paripurna dalam rangka Persetujuan Bersama DPRD dan Walikota Tangsel tentang Raperda Perubahan APBD Tahun 2022, yang dilakukan Senin, (26/9/2022).
Berdasarkan hasil pembahasan badan anggaran dengan TAPD melalui tahapan-tahapan Raperda Perubahan APBD tahun anggaran 2022 sebesar Rp3.958.081.331.399.
Anggaran belanja pada APBD Perubahan tahun 2022 terdiri dari belanja operasional sebesar Rp2,9 triliun, belanja modal sebesar Rp1 triliun dan Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar Rp17 miliar.
Menanggapi hal tersebut Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Tangsel dari Fraksi PKS, Shinta Wahyuni Chairuddin, alokasi BTT mesti ditambahkan.
“Saya meminta alokasi BTT ditambahkan untuk penanggulangan bencana, dan penanggulangan peningkatan penyakit akibat perubahan iklim,” ujarnya, kepada Tangerangraya.net, saat ditemui di kantor DPRD, Senin, (26/9/2022).
Menurut Politisi Perempuan Tangsel ini juga Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar Rp17 miliar dengan keadaan sekarang harapan kami dapat ditambah.
Kenapa demikian shinta memberikan pernyataan karna terutama sekarang banyak banjir dimana-dimana.
“Jadi penyakit-penyakit infeksi, bakteri mohon menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota, lalu juga tentang kesejahteraan di Kota Tangsel,” tandasnya. ( STW | RED)
