TUTUP IKLAN
Nasional

BKR Satgas COVID-19 Ajak Masyarakat Lindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi COVID-19

2
×

BKR Satgas COVID-19 Ajak Masyarakat Lindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi COVID-19

Sebarkan artikel ini

TANGERANGRAYA.NET    –   Bidang Koordinasi Relawan (BKR) pada Satuan Tugas Penanganan (Satgas) COVID-19 menggelar Seminar Nasional Melindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi COVID-19 bertepatan dengan Hari Anak Nasional.

Seminar Nasional ini merupakan acara seminar kedua sebagai rangkaian Program Layanan Dukungan Psikososial (LDP) yang akan diselenggarakan di 11 Provinsi di Indonesia. 

BERITA INI DI SUPPORT OLEH

Seminar ini merupakan upaya promotif dan preventif untuk memberikan informasi serta edukasi terkait pentingnya peran orangtua dalam memberikan pelayanan dukungan kesehatan jiwa dan psikososial kepada anak di tengah pandemi COVID-19. 

Ketua BKR Satgas COVID-19 Andre Rahadian dalam sambutannya mengatakan dalam kondisi pandemi COVID19, perlunya aspek sosial untuk mengedukasi anak-anak. 

“Kondisi pandemi ini merubah tatanan sosial bukan hanya pada aspek kesehatan, tetapi juga pada aspek sosial dan edukasi anak-anak dalam aktivitas keseharian. 

Andre juga menjelaskan dampak dari pandemi ini membuat pertumbuhan anak menjadi terhambat, oleh karena itu acara Seminar Nasional diharapkan tercipta rumusan serta mendapatkan cara untuk menjaga kesehatan terhadap anak-anak.

“Dampaknya kemampuan pertumbuhan anak menjadi terhambat dan hal ini menjadi satu tantangan ekstra bagi orangtua dalam membimbing anaknya,” jelasnya

“Oleh karena itu, melalui acara Seminar Nasional bersama para narasumber ahli diharapkan dapat tercipta rumusan dan usulan action plan untuk menjaga kesehatan jiwa anak-anak terutama anak disabilitas,” tambahnya

Andre menerangkan dalam menjaga kesehatan dan kejiwaan terhadap anak di masa pandemi COVID19, para keluarga tidak boleh lalai dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Saya juga menitipkan pesan kepada keluarga Indonesia untuk terus taat menerapkan protokol kesehatan sebagai contoh positif untuk diadaptasi oleh seluruh anak-anak,” kata Andre Rahadian dalam sambutannya.

Diketahui Acara Seminar Nasional ini mengundang tiga narasumber yang ahli di bidangnya, yaitu Asisten Deputi Khusus Perlindungan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Dra. Elvi Hendriani, Psikolog Anak Dr. Seto Mulyadi, S.Psi, M.Si., dan Ketua Yayasan Peduli Sindroma Down Indonesia (YAPESDI) Dewi Tjakrawinata. (BJS/RED)