TANGERANGRAYA.NET, Tangsel – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan dengan semangat merayakan Hari Raya Idul Adha 1441 H 2020 M, melaksanakan kegiatan pemotongan hewan kurban, yakni menyembelih sebanyak 3 ekor sapi dan 3 ekor kambing, Sabtu (01/08/2020) kekarin.
Penyembelihan hewan kurban tersebut digunakan di halaman Kantor DPC PDI Perjuangan, Jalan Pahlawan Seribu, Ruko Malibu Blok B, Lengkong Gudang, Serpong, Kota Tangerang Selatan
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel Bung Wanto Sugito menyampaikan bahwa Idul Adha dijadikan momentum memperkuat gotong-royong yakni kader bertugas di legislatif dan struktur organisasi partai semua ikut bergotong-royong.
“Alhamdulillah kami bersyukur semuanya masih diberikan kesehatan, meski dalam situasi Pandemi Covid-19, sehingga hari ini PDI Perjuangan masih bisa berbagi daging kurban kepada pengurus dan masyarakat sekitar, katanya.
“Bagi kami, ini merupakan memperkokoh Ukhuwah Nasyariyah, persaudaraan antar umat. Semoga berbuah keberkahan dan kerukunan di Kota Tangerang Selatan,” kata Bung Klutuk, sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan ini kita juga membuat Panitia Kurban yang melibatkan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan serta Pengurus Anak Cabang dan Ranting hingga Anak-Anak Ranting PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan.
Sebagaimana dijelaskan oleh Politisi muda Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan Putri Ayu Anisya mengatakan bahwa prosesi untuk tahun ini begitu berbeda. Perbedaan tersebut terfokus pada pengondisian massa yang tidak diperkenankan untuk berkerumun, kemudian pada sterilisasi hewan kurban hingga panitia yang bertugas juga diperhatikan.
Menambahkan Ketua panitia kurban Undang Kasi Ujar selaku Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan mengatakan dalam kegiatan panitia tetap memerhatikan Penyembelihan dan distribusi daging kurban dilakukan dengan tidak mengundang kerumunan massa, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitazer serta menjaga jarak fisik ajuran Protokol Kesehatan, Pungkasnya.
Lebih lanjut, terkait proses pendistribusian hewan kurban nantinya akan difokuskan untuk tiap sektor, baik internal; yaitu struktural dan kader, dan masyarakat umumnya.
Semoga yang kita bagikan hasil dari gotong royong, untuk pembagian daging kurban untuk Pengurus serta masyarakat, Semoga bisa bermanfaat,” Tutupnya. (BDU/RED)
