TANGERANGRAYA.NET, TANGSEL – TB Adha Saputra Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menilai jebolnya sheet pile atau tanggul penahan tumpukan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipeucang yang terjadi beberapa waktu lalu disebabkan karena salah perencanaan.
Hal itu terungkap usai Komisi IV DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan pihak ke 3 yaitu Konsultan dan pelaksana Proyek Pembangunan Sheet File di TPA Cipeucang.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Partai Gerindra, TB Adha Saputra, mengatakan, hasil RDP dengan konsultan dan pelaksana proyek dapat disimpulkan pembangunan Sheet Pile sudah salah dari perencanaan.
“Dapat disimpulkan pembangunan Sheet Pile Cipeucang sudah salah dari perencanaan. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terlalu memaksakan pembangunan Sheet Pile ini walaupun sudah di perhitungkan dampak bahwa buruknya dan ini akan kami pertanyakan lagi lebih mendalam dalam RDP yang akan dijadwalkan kamis mendatang,” katanya, Selasa, (16/6/2020).
“Ini sangat kita sayangkan sekali, uang rakyat yang ada menjadi percuma. Walaupun Sheet Pile ini masih menjadi tanggung jawab pelaksana pembangunan tetapi saya melihat Pemerintah Kota Tangerang Selatan sangat gegabah dan amatir dalam mengelola uang rakyat,” tambahnya.
Politisi dari Partai Gerindra itupun mengungkapkan, penanganan sampah di Kota Tangsel merupakan salah satu permasalahan yang harus menjadi prioritas.
“Penanganan sampah ini dari Tangsel berdiri harusnya menjadi prioritas, pengelolaan sampah harus benar-benar diseriusin dan tidak bisa dengan perencanaan coba-coba. hasilnya adalah hari ini ambrolnya Sheet Pile tersebut memperlihatkan amburadulnya tata kelola pemerintahan,” tandasnya.
