TUTUP IKLAN
Kota Tangerang Selatan

Kabar Gembira, 2 ODP dan 1 PDP di Tangsel Dinyatakan Sembuh dan Sudah Dipulangkan.

4
×

Kabar Gembira, 2 ODP dan 1 PDP di Tangsel Dinyatakan Sembuh dan Sudah Dipulangkan.

Sebarkan artikel ini

TANGERANGRAYA.NET –   Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany melakukan pemulangan dua Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan 1 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) setelah dinyatakan sembuh dari Rumah Lawan Covid, Serpong, Tangsel.

Walikota Tangsel berpesan yang dipulangkan tersebut untuk harus tetap semangat dan tetap berprilaku pencegahan covid dan hidup bersih meski telah dinyatakan sembuh. 

BERITA INI DI SUPPORT OLEH

“Covid ini belum ada obatnya, setelah diperbolehkan pulang, tetap jaga diri, dijaga pola makannya, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan tetap semangat,” ungkap Airin, saat diwawancara, Kamis, (7/5/2020)

Ia jelaskan Para pasien mengucapkan terima kasihnya telah ditangani dengan baik di rumah covid. Terima kasih saya telah ditangani dengan baik. 

Airin pun meminta kepada pasien yang merupakan adik kakak untuk terus mendoakan kedua orangtuanya yang masih dirawat dirumah lawan covid ini. 

“Sampai rumah doakan Ayah ibu, bagi orangtua harta paling terbesar adalah anak yang soleh, doakan mereka agar cepat sembuh dan bisa berkumpul bersama dirumah,” pungkas Airin.

Airin meminta maaf jika dalam pelayanan di rumah lawan covid ada kekurangan dalam perawatan, dan semoga pihaknya bisa meningkatkan pelayanan lebih baik lagi. Tetap semangat jaga kesehatan dan tetap jaga jarak.

Koordinator Rumah Lawan Covid, Suhara Manullang, menjelaskan, untuk 2 ODP merupakan rujukan dari dua Puskesmas di Kota Tangsel.

“Yang 2 orang telah menjalankan perawatan selama 7 hari dan untuk 1 orang lagi menjalankan perawatan selama 16 hari,” kata Airin.

Selama dirumah lawan covid mereka dipantau kondisi kesehatannya oleh tim medis, selain makan dan minum sebanyak 3 kali dan snack 2 kali,  juga diberikan suplemen (vitamin) dan pendampingan psikolog. 

Mereka pun telah dilakukan peneriksaan rapid test dan swab. Dan hasilnya mereka dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. 

“Mereka tetap harus menjaga kesehatannya, kalau sakit harus kontrol ke Puskesmas terdekat dan tetap berprilaku pencegahan covid19 dengan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak,” jelas Airin.