TANGERANGRAYA.NET, TANGSEL – Upaya pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19 sekarang menjadi prioritas begitu juga Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Melalui keterangan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) membuat laporan dalam pencegahan Covid-19 dari bulan maret – april 2020.
Khairati selaku kepala dinas mengatakan dalam pencegahan Covid-19, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) telah Melaksanakan sosialisasi melalui group whatsapp dengan cara mengumpulkan beberapa materi dari berbagai sumber yang disatukan di dalam link: bit.ly/MengenalCorona
“Sosialisasi Melalui Aplikasi Whatsapp disebarkan melalui Group, yang melibatkan SATGAS PPA, PATBM, PUSPAGA, FORUM ANAK, PKK, PLKB, GOW, LPM, Pegawai DPMP3AKB, POS KB dan lain lain,” ucap Khaerati, saat dimintai keterangan, Rabu, (13/5/2020)
Dia mengungkapkan seluruh jumlah total group yang berada di Whatsapp ada 538, sedangkan jumlah orang yang ada di group berjumlah 31,030. Data ini bisa di lihat melalui link: bit.ly/dataDPMP3AKB
“Dinas DPMP3AKB turut melakukan sosialisasi langsung ke masyarakat melalui pengeras suara dengan mobil penerangan KB. Video bisa di akses melalui link: bit.ly/Video-Covid19,” ujar Khaerati.
“Kemudian Dinas DPMP3AKB melakukan pendataan UMKM perempuan yang terdampak ekonomi akibat mewabahnya virus covid-19,” tutur Khaerati.
Ia katakan jumlah UMKM yang terdata ada 218 UMKM, Data tersebut bisa di lihat melalui link: bit.ly/dataDPMP3AKB
Sambungnya Dinas DPMP3AKB juga lakukan pendataan perempuan yang terdampak ekonomi akibat mewabahnya virus Covid-19 yang dimana jumlah data mencapai 120 dan melaksanakan penyemprotan bersama Tim Gugus Tugas pencegahan penanganan Covid -19 Kota Tangsel dengan Wilayah Penyemprotan di Kecamatan Pamulang Kota Tangsel.
Lanjut Khaerati dalam penanganan pendampingan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak oleh UPTD P2TP2A dibulan Maret dan April 2020, jumlah pendampingan dan penanganan ada 14 Kasus kekerasan. Sedangkan pelayanan PUSPAGA secara online keluarga yang melakukan konseling berjumlah 18 Keluarga.
“Dinas DPMP3AKB bersama Puspaga Kota Tangsel juga turut melakukan pemberian 168 paket sembako kepada keluarga perempuan dan anak yang terdampak ekonomi karena covid 19 pada tanggal 17 april 2020,” ungkap Khaerati.
“Untuk pelaksanaan persiapan penerapan PSBB Kota Tangsel pun, Dinas DPMP3AKB juga melakukan sosialisasi kepada tokoh masyarakat di Kelurahan Keranggan dan Kademangan Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan,” terang Khaerati.
Khaerati menambahkan Dinas DPMP3AKB dalam hal ini penerapan PSBB, telah melaksanakan sosialisasi penerapan PSBB dengan menggunakan mobil penerangan KB ke sekitar wilayah Kecamatan Serpong Utara.
Video bisa di akses melalui link: bit.ly/Video-Covid19.
“Bersama Tim Gugus Tugas Kota Tangsel Dinas DPMP3AKB juga turut piket di posko pengawasan penerapan PSBB dialam sutra,” kata Khaerati.
Khaerati sampaikan tak lupa bahwa Dinas DPMP3AKB dengan jejaring perlindungan perempuannya dan anaknya ikut memberikan bantuan pembagian sembako, pembagian masker dan penyemprotan di lingkungan sekitarnya.
“Bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Dinas DPMP3AKB juga turut memberikan bantuan tenaga medis dan psikolog untuk pelayanan di rumah lawan covid 19 Kota Tangsel di Tandon Ciater,” pungkasnya.
Laporan: Iwan
